Refleksi Harian Katolik Epiphany. Halaman ke-118 dari 365 halaman tahun 2019.

 

Maka kata Yesus sekali lagi: “Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu.” (Yohanes 20:21)

 

Suatu waktu kelompok doa saya mengalami masa ‘down’ dan ‘kering.’ Kami merasa sulit sekali untuk bersukacita, bersemangat dan usaha melayani seakan-akan tidak membawa hasil sama sekali. Sampai beberapa dari kami menangis sedih bersama.

Minggu ini kita merayakan Pesta Kerahiman Ilahi. Di awal tahun 1900 Yesus menampakkan diri pada Santa Faustina, seperti Ia juga datang kepada murid dan orang yang dikasihiNya di ketiga bacaan hari ini.

Ia membawa pesan akan kemurahan hati Allah dan perutusan untuk komunitas pengikutNya untuk menyalurkan kemurahan Allah kepada sesamanya.

Seperti kelompok doa saya, terkadang mungkin kita juga merasa kalau bergabung di komunitas tidak membawa hasil apa2. Mungkin kita lantas berpindah-pindah kelompok atau malah berpindah-pindah gereja. Atau mungkin kita jadi tidak mau lagi berkomunitas. Sebenarnya Yesus hadir dan menyatakan diriNya dimana saja orang-orang berkumpul dalam namaNya dan melayani sesama.

Di refleksi harian Katolik Epiphany halaman ke-118 ini kita mau diingatkan lagi akan tersedianya kemurahan Allah bagi GerejaNya. Jika kita merasa kering, hendaklah kita berdoa memohon kerahimanNya. Lalu marilah kita salurkan kemurahan Allah yang kita terima lewat pelayanan pada sesama.

 

%d bloggers like this: