Refleksi Harian Katolik Epiphany. Halaman ke-269 dari 365 halaman dalam tahun 2018.

 

Ia mengutus mereka untuk mewartakan Kerajaan Allah dan menyembuhkan orang-orang. Yesus berkata kepada mereka, “Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan. Jangan membawa tongkat atau bekal, roti atau uang, atau dua helai baju. (Lukas 9:2-3)

 

Yesus mengutus kedua belas murid-Nya untuk mewartakan tentang Kerajaan Allah. Ia memberi kuasa dan wibawa-Nya sendiri bahkan menyakinkan mereka bahwa para murid diutus tidak memerlukan perbekalan karena “penyertaan-Nya”.

Sebagaimana perintah perutusan-Nya kepada semua pengikut-Nya termasuk anda dan saya, kita diperintahkan untuk mengabarkan kabar sukacita keselamatan. Kita juga diingatkan untuk lepas bebas dari “perbekalan” yaitu keterikatan yang akan menghambat tugas perutusan. Keterikatan-keterikatan antara lain dapat berupa rasa bangga diri karena keberhasilan pengajaran yang sebenarnya berasal dari kuasa dan wibawa dari Yesus sendiri.

Setiap kali saya bertemu pewarta yang selesai membawakan pengajarannya, saya sering mengatakan pujian untuk pewartaannya. Mereka dengan kerendahan hatinya selalu mengatakan Puji Tuhan dan Tuhan lah yang menyertai karya mereka.

Refleksi harian Katolik Epiphany halaman ke-269 ini mengajak kita untuk melaksanakan perintah perutusan dari Yesus untuk mewartakan tentang Kerajaan Allah dan keselamatan yang dijanjikan kepada mereka yang hidup mengikuti jalan yang telah ditunjukkan-Nya.

Jalan Kebenaran yang harus dijalani dengan kerendahan hati, penyangkalan diri dan kerelaan menghadapi penderitaan. Teruslah setia pada pelayanan kita, tetaplah berfokus pada-Nya sampai saat kita beroleh mahkota kehidupan karena kesetiaan dan ketaatan kita. Amin.

%d bloggers like this: