Refleksi Harian Katolik Epiphany. Halaman ke-104 dari 365 halaman dalam tahun 2018.
“Dan ketika hari sudah mulai malam, murid-murid Yesus pergi ke danau, lalu naik ke perahu dan menyeberang ke Kapernaum. Ketika hari sudah gelap Yesus belum juga datang mendapatkan mereka,” (Yoh 6:16-17)
Para Rasul baru saja melihat bagaimana Yesus memberi makan 5000 orang dengan 5 roti & 2 ikan. Kemudian dalam perjalanan ke Kapernaum, ketika mereka sedang di tengah laut dengan cuaca yang buruk, mereka melihat Yesus berjalan di atas air! ?
Kalau saat itu kita ada bersama2 dengan para Rasul tentu mulut kita tidak bisa tertutup karena terkagum2 dengan peristiwa2 spectacular yang Yesus lakukan!
Walaupun saya telah melihat & mengalami begitu banyak mukjijat Tuhan, namun ada masa-masa dalam mengarungi gelombang laut kehidupan ini, saya sering merasakan seperti para Rasul di perahu yang bingung “Yesus dimana yah saat ini? Tahukah Dia kalo saya sedang takut? Pedulikah Dia dengan badai yang sedang menerpa saya saat ini? mengapa Dia diam & tak menolong?”
Keinginan hati saya pada saat bingung & takut adalah sama seperti para rasul yang mau menaikkan Yesus ke dalam perahu (ayat 21) namun lewat perikop yang kita baca di refleksi harian Katolik Epiphany halaman ke-104 ini, Tuhan mengingatkan saya bahwa cara Tuhan seringkali tidak seperti yang kita bayangkan, walaupun caraNya seringkali berbeda dengan yang kita mau namun tangan Tuhan selalu ada untuk menuntun kita sampai ke tujuan.
Mari sama2 kita tanamkan dalam hati bahwa Hati Yesus yang penuh belas kasihan selalu ada di dekat kita dan PertolonganNya tak pernah terlambat! ??