Refleksi Harian Katolik Epiphany. Halaman ke-361 dari 365 halaman dalam tahun.

 

“Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamupun beroleh persekutuan dengan kami. Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa dan dengan Anak-Nya, Yesus Kristus. Dan semuanya ini kami tuliskan kepada kamu, supaya sukacita kami menjadi sempurna.” (1 Yohanes 1:3-4)

 

Hari ini gereja merayakan pesta Santo Yohanes. Beliau adalah rasul yang mengikuti & menemani Yesus dengan setia sampai di kayu salib. Dan Yohanes dengan penuh percaya diri memanggil dirinya sendiri sebagai murid yang dikasihi Tuhan.

Lewat pengalaman-pengalaman yang Yohanes lihat, dengar dan alami bersama Yesus  (mengapa Yesus datang ke dunia, menerima undangan untuk mengikutiNya, bagaimana Yesus hidup, dan melihat kematian Yesus di kayu salib), Yohanes percaya bahwa Yesus begitu mengasihinya. Lalu bagaimana dengan kita?

Di refleksi harian Katolik Epiphany halaman ke-361 ini, yang membuat sukacita Yohanes sempurna seperti dikatakan pada ayat di atas adalah karena Ia dapat menuliskan (menceritakan) pada kita saudara2 seimannya betapa dahsyat & penuh belas kasih Yesus!

Santo Yohanes, doakanlah kami agar cerita hidup kami juga dapat dipakai untuk membawa orang2 mengenal Yesus yang hidup dalam kami ?