Refleksi Harian Katolik Epiphany. Halaman ke-248 dari 365 halaman dalam tahun 2018.
“Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri.” (1 Korintus 3:8)
Dalam bacaan pertama hari ini, Paulus memperingatkan umat di Korintus bahwa para pelayan Tuhan adalah rekan sekerja Allah, setiap dari mereka yang mengambil peran masing-masing menurut jalan yang Tuhan berikan kepadanya untuk memberkati orang-orang di sekelilingnya lewat pekerjaan yang mereka lakukan.
Saya teringat akan sharing seorang teman yang mengatakan bahwa beliau merasa tidak bertumbuh selama kurang lebih 5 tahun berada dalam sebuah komunitas, dan impian dia yang besar menjadi tertahan bila dia tetap tinggal dalam komunitas tersebut.
Firman hari ini, mengingatkan kita semua untuk tidak berkecil hati ataupun menjadi sombong. Kedewasaan rohani pelayan Tuhan yang bertumbuh diukur dari kerendahan hati & transformasi hidupnya bukan dari senioritas, ambisi pribadi ataupun kehebatan talenta, popularitas maupun banyaknya pengikut.
Pertumbuhan seseorang adalah menjadi bagian Tuhan bersama dengan masing2 individu yang bersangkutan. Menjadi pelayanNya berarti kita ikut berpartisipasi/mengambil bagian dalam menanam benih iman, menabur kasih dan menyiram dengan setia.
“Keluarga, anak, umat adalah ladang & bangunan yang Tuhan percayakan pada kita.” Di refleksi harian Katolik Epiphany halaman ke-248 ini, marilah dengan ketekunan & kesabaran kita terus melakukan bagian yang terbaik & percaya bahwa Allah yang memberi pertumbuhan & upah kepada pelayanNya setimpal & sesuai dengan pekerjaannya.